(foto: dok Humas Pemkot Bandung) |
Wisatawan
yang akan berlibur ke Kota Bandung kini bisa menaiki Bandung Tour on
Bus (Bandros) lebih puas lho. Bila sebelumnya hanya ada 6 kendaraan,
nah memasuki awal tahun 2018 ini Pemerintah Kota Bandung resmi
menambah 12 unit Bandros baru.
Rencananya
kendaraan wisata itu mulai beroperasi bulan Februari nanti. Jadi
pengunjung yang datang ke Kota Kembang tak perlu lagi menggunakan
kendaraan pribadi cukup menaiki kendaraan itu karena Bandros
terbaru akan melayani transportasi melalui beberapa rute.
Tapi
wisatawan jangan salah saat memilih, sebab tiap warna Bandros
memiliki rute berbeda. Untuk Bandros yang bewarna biru
akan berkeliling dari Alun-Alun Bandung, Cibaduyut, Taman Leuwi
Panjang, Museum Sri Baduga, Alun-alun Regol, dan Kawasan Buah Batu.
Untuk
Bandros warna kuning melewati rute Lapangan Gasibu, Taman Cibeunying,
Taman Superhero, Taman Foto, Gedung Merdeka, Alun-Alun Bandung, dan
Braga. Bandros Ungu akan rute Gasibu, Taman Cikapayang,
Alun-alun Ujungberung, Museum Geologi, dan Pusdai.
Lain
lagi dengan Bandros warna Hijau yang akan membawa wisatawan melewati
Chinatown, Pasir Kaliki, Alun-alun Cicendo, Karang Setra, UPI, dan
GOR Padjadjaran. Lalu Bandros berwarna Merah Muda yang akan melewati
Gasibu, Taman Pasupati, Teras Cikapayang, Teras Cihampelas, hingga
Taman Budaya.
Sementara
yang terakhir, Bandros berwarna hitam yang sengaja dihadirkan khusus
untuk membawa para tamu VIP yang sering berkunjung ke ibukota Jawa
Barat. Baik saat melakukan studi banding yang berasal dari beberapa
daerah maupun tamu yang ingin melihat suasana sudut kota Bandung.
Usai
peluncuran Bandros baru, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan,
penambahan Bandros ini untuk memberikan pelayanan kepada wisatawan
saat berlibur kedaerahnya. Terlebih, masih banyak warga yang belum
beruntung bisa naik kendaraan tersebut karena jumlahnya terbatas.
"Kedepan,
saya juga ingin agar ada satu Bandros dipinjamkan ke kecamatan, biar
yang menikmati tidak hanya wisatawan, tetapi juga bisa memberi
kebahagiaan untuk warga di kewilayahan. Kan semua orang juga ingin
naik,” ucap Ridwan Jumat (19/1) di Balai Kota Bandung, Jalan
Wastukencana.
Berdasarkan
informasi yang diterima, Dinas Perhubungan Kota Bandung akan
menetapkan dua jenis tarif bagi wisatawan yang akan menaiki kendaraan
tersebut. Pertama tarif sekali jalan antara Rp10.000-15.000 perorang,
dan paket seharian (One Day Pass) antara Rp 25.000-Rp 50.000
perorang.